Skip to content
Ternyata
Syi'ah pun menyakiti Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan ahlul bait.
Tidak percaya? Perhatikan perkataan mereka dalam kitab mereka sendiri.
Syi'ah berkata, "'Ali bin Abi Tholib lebih pemberani dari Nabi
shallallahu 'alaihi wa sallam. Bahkan Nabi sendiri tidak diberikan
keberanian sama sekali." Lihat: Kitab Al Anwar An Nu'maniyyah karya
Ni'matullah Al Jazairi, 1: 17.
Syi'ah berkata, "Nabi
shallallahu 'alaihi wa sallam tidak memiliki anak perempuan selain
Fatimah. Adapun Ruqoyyah, Ummu Kultsum, Zainab hanyalah anak tiri."
Lihat: Dairotul Ma'arif Al Islamiyah Asy Syi'iyah, 1: 27.
Syi'ah berkata, "Hasan bin 'Ali radhiyallahu 'anhuma, ia merendahkan
orang mukmin karena ia mau saja berbai'at kepada Mu'awiyah." Lihat:
Rijalul Al Kissyi karya Al Kissyi, hal. 103.
Di antara ahlul
bait Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang dikafirkan adalah Al
'Abbas. Mengenai 'Abbas bin 'Abdul Muthollib ini sampai Nabi shallallahu
'alaihi wa sallam menurunkan dua ayat padanya. Ayat pertama,
وَمَنْ كَانَ فِي هَذِهِ أَعْمَى فَهُوَ فِي الْآَخِرَةِ أَعْمَى وَأَضَلُّ سَبِيلًا
"Dan barangsiapa yang buta (hatinya) di dunia ini, niscaya di akhirat
(nanti) ia akan lebih buta (pula) dan lebih tersesat dari jalan (yang
benar). " (QS. Al Isra': 72). Dan juga firman Allah,
وَلَا يَنْفَعُكُمْ نُصْحِي إِنْ أَرَدْتُ أَنْ أَنْصَحَ لَكُمْ
"Dan tidaklah bermanfaat kepadamu nasehatku jika aku hendak memberi
nasehat kepada kamu" (QS. Hud: 34). Kedua ayat ini kata Syi'ah
diturunkan pada paman Nabi, Al 'Abbas. Inilah yang disebutkan oleh
Muhammad bin Al Hasan Ath Thusiy dalam dalam kitab beliau yang ma'ruf
Rijalul Kissyi, hal. 127.
Semoga Allah menyelamatkan kita dari kesesatan Syi'ah. Hanya Allah yang memberi taufik.
Penulis: Ust. Muhammad Abduh Tuasikal (Rumaysho.Com)